Bersyukur dan merasa content bukan muncul ketika kita mencapai satu target di dalam hidup kita. Karena kalau itu yang menjadi definisinya kita tidak akan pernah ‘enough’ dalam hidup ini.
Di sanalah orang menjadi indah, harum dan banyak sahabat. Perkembangan ini tentu saja merupakan rahmat dari Tuhan, tetapi sekaligus sebagai tugas untuk semakin mewujudkan cita-cita. Tahap terakhir adalah berbuah (Mat 13: 1 – 9). Buah-buah ini yang dirasakan oleh banyak orang. Bagi orang-orang yang mengasihi, usia tua adalah musim panen.
BERSYUKUR ATAS PENYERTAAN TUHAN. TUHAN berjalan di depan mereka, pada siang hari dalam tiang awan untuk menuntun mereka di jalan, dan pada waktu malam dalam tiang api untuk menerangi mereka, sehingga mereka dapat berjalan siang dan malam. Dengan tidak beralih tiang awan itu tetap ada pada siang hari dan tiang api pada waktu malam di depan
Keyakinan inilah yang membuat kita dapat mengucapkan syukur dalam segala hal. Jadi, alasan pertama mengapa kita dapat bersyukur dalam segala hal adalah karena kita menyakini bahwa Allah tetap berdaulat, tidak kira dalan situasi apa pun. Tidak ada tokoh lain yang mengalami hal yang seburuk Ayub di dalam hidupnya. Keluaran 20 : 12 “Hormatilah ayahmu dan ibumu, supaya lanjut umurmu di tanah yang diberikan Tuhan, Allahmu, kepadamu.” Amsal 3 : 1-2 “Hai anakku, janganlah engkau melupakan ajaranku, dan biarlah hatimu memelihara perintahku, karena panjang umur dan lanjut usia serta sejahtera akan ditambahkannya kepadamu.” 3WMaON.
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/366
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/382
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/37
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/365
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/22
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/242
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/339
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/180
  • 5rx6qfqpdb.pages.dev/299
  • renungan kristen bersyukur di usia lanjut